Membeli rumah pertama adalah pencapaian luar biasa dan langkah penting dalam hidup. Namun, prosesnya bisa menjadi rumit dan menantang, terutama jika Anda belum memiliki pengalaman sebelumnya. Jangan khawatir, artikel ini akan memberi Anda wawasan mendalam tentang seluk-beluk membeli dan memiliki rumah pertama yang terbaik.
Ilustrasi Perencanaan Keuangan dari Freepik
Tahapan Tips Membeli Rumah Pertama
Tahap 1: Perencanaan Keuangan
Pada tahap ini, Anda perlu merenungkan dan merencanakan secara matang sebelum melangkah untuk membeli rumah.
Mengelola Keuangan Anda dengan Bijak
Pertama-tama, ketahui kapasitas keuangan Anda. Evaluasi pendapatan, pengeluaran, dan simpanan dengan cermat. Manajemen keuangan yang bijaksana akan membantu Anda memahami berapa banyak yang bisa Anda belanjakan untuk rumah pertama tanpa mengorbankan kualitas hidup Anda.
Salah satu metode populer yang banyak direferensikan adalah Aturan 50/30/20, yang diperkenalkan oleh Elizabeth Warren, seorang senator AS dan juga profesor hukum. Berikut adalah pembagiannya:
- Kebutuhan (50%):
Alokasikan 50% dari pendapatan bersih Anda untuk kebutuhan pokok seperti sewa/mortgage rumah, makanan, tagihan utilitas, transportasi, dan asuransi kesehatan. - Keinginan (30%):
Alokasikan 30% dari pendapatan bersih Anda untuk keinginan atau gaya hidup, seperti makan di luar, hobi, liburan, belanja pakaian, dan hiburan. - Tabungan dan Investasi (20%):
Sisihkan 20% dari pendapatan bersih Anda untuk tabungan darurat, investasi, pembayaran hutang, dan pensiun.
Jika Anda masih kesulitan untuk menabung, maka perlu dicek kembali apa saja pengeluaran selama ini dan melakukan efisiensi pengeluaran apa saja yang dapat ditekan. Bersamaan dengan pengetatan budget pengeluaran, Anda bisa sambil membuat rencana tambahan pemasukan lainnya seperti usaha sampingan, freelance, atau fokus peningkatan kemampuan dengan mengambil sertifikasi profesional atau keahlian lainnya.
Merancang Anggaran Belanja Rumah
Menentukan anggaran yang tepat adalah kunci sukses dalam mencari rumah pertama. Pertimbangkan harga rumah, uang muka, bunga pinjaman, biaya notaris, dan biaya lainnya. Buat anggaran yang realistis dan tetap berpegang padanya.
Harga Rumah Ideal berdasarkan Pendapatan adalah sekitar 5 X Pendapatan Tahunan. Pendapatan Tahunan bisa merupakan pendapatan gabungan dengan istri jika istri juga memiliki penghasilan.
Setelah mengetahui Harga Rumah Ideal berdasarkan Pendapatan, Anda dapat fokus menyiapkan uang muka untuk pembelian rumah. Uang muka pembelian rumah tidak hanya DP (Down Payment) saja, tetapi ada biaya lainnya seperti Biaya Notaris, Biaya AJB, Biaya BPHTB & Biaya KPR Rumah lainnya. Total Biaya Uang Muka termasuk DP (asumsi DP 10%) minimal sebesar 20% dari harga rumah.
Fokuskan pos-pos pengeluaran anda untuk mengumpulkan dana membeli rumah. Disarankan agar menabung 30% dari total pendapatan dan juga cicilan nantinya disarankan maks 30% dari total pendapatan. Dengan metode 50/30/20, Anda dapat menggunakan kombinasi 40/20/10 dimana sisanya 30% fokus untuk dana membeli rumah atau kombinasi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.
Contoh:
Anda & pasangan memiliki Total Pendapatan Bersih dalam setahun sebesar 168 juta.
- Harga Rumah Ideal = 5 X 168.000.000 = Rp 840.000.000
Setelah diskusi dengan pasangan, setuju untuk membeli rumah dengan budget 840 juta.
- Total Biaya Uang Muka (Sudah termasuk DP 10%) = 20% X 840.000.000 = 168.000.000
Anda perlu menyiapkan minimal uang muka sebesar 168 juta untuk membeli rumah atau tempat tinggal dengan harga 840 juta. Anda dapat memperkecil biaya uang muka dengan mencari info promo. Biasanya developer banyak memberikan promo pada event besar seperti Hari Raya Lebaran, liburan sekolah ataupun liburan akhir tahun.
Rumah Tipe Nora dari Amesta Living
Tahap 2: Mencari Properti yang Tepat
Setelah merencanakan keuangan, saatnya untuk memulai pencarian rumah impian Anda.
Lokasi yang Ideal untuk Rumah Pertama
Lokasi adalah faktor penting dalam kepemilikan rumah. Pertimbangkan aksesibilitas, fasilitas, dan lingkungan sekitar. Pilihlah lokasi yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda. Bagi keluarga yang memiliki anak dan tinggal di kota besar, memilih lokasi tempat tinggal dekat dengan sekolah akan sangat membantu.
Ukuran dan Tipe Rumah
Pertimbangkan ukuran rumah yang Anda butuhkan dan apakah menginginkan tipe rumah tertentu, seperti apartemen, rumah townhouse, atau rumah independen. Sesuaikan dengan anggaran dan rencana jangka panjang Anda.
Cari Properti yang Sesuai di Pasar
Gunakan platform online, agen properti, dan sumber daya lainnya untuk mencari rumah yang sesuai dengan kriteria Anda. Ada juga komunitas online yang bisa Anda temukan di platform sosial media, banyak tips dan trik yang dibagikan. Selalu pertimbangkan kualitas dan potensi properti tersebut.
Proses Pembelian Rumah Pertama (Pressfoto on Freepik)
Tahap 3: Proses Pembelian Rumah Pertama
Setelah menemukan rumah impian Anda, Anda harus melewati proses pembelian yang sering kali rumit.
Pahami Kontrak Jual Beli
Pahami dan teliti setiap detail dalam kontrak jual beli sebelum menandatanganinya. Jika perlu, mintalah bantuan dari pengacara atau ahli hukum untuk memastikan Anda memahami isi kontrak dengan baik.
Memilih Pembiayaan Terbaik
Jika Anda memerlukan kredit pemilikan rumah (KPR) untuk membeli rumah pertama, pertimbangkan opsi-opsi pembiayaan yang sesuai dengan keuangan Anda. Bandingkan tingkat bunga, tenor, dan persyaratan dari berbagai lembaga keuangan.
Tips Mendapatkan Cicilan Terbaik
Direkomendasikan cicilan KPR tidak melebihi 30% dari total pendapatan. Tips mendapatkan cicilan terbaik agar beban bunga tidak terlalu besar adalah
- Tidak membeli rumah di atas Harga Rumah Ideal berdasarkan Pendapatan
- Fokus meningkatkan jumlah Uang Muka terutama untuk DP (DP > 10%)
- Tidak mencicil dengan durasi terlalu panjang, idealnya 10 tahun dengan maks. 15 tahun
- Jika memungkinkan di masa depan, Menaikan Jumlah Cicilan agar durasi KPR dapat lebih pendek
- Pahami perbedaan KPR Konvensional dengan KPR dengan akad Syariah
- Pelunasan sebagian di tengah durasi KPR agar KPR dapat dipersingkat durasinya (asumsi cicilan tetap sama/lebih tinggi sebelum pelunasan sebagian)
Inspeksi Properti
Sebelum membeli rumah, selalu lakukan inspeksi properti secara menyeluruh. Cari tahu tentang kondisi struktural, sistem, dan kerusakan potensial lainnya untuk menghindari masalah di masa mendatang.
Tinggal di Rumah Pertama (tirachardz on Freepik)
Tahap 4: Tinggal di Rumah Pertama
Setelah pembelian selesai, saatnya untuk menikmati momen berharga ini dan mengelola rumah Anda.
Asuransi Rumah
Asuransi rumah mungkin masih terdengar asing, padahal asuransi rumah juga penting untuk mengurangi resiko yang kita terima jika terjadi sesuatu yang merugikan terkait tempat tinggal. Peroleh asuransi rumah yang sesuai untuk melindungi properti Anda dari risiko kebakaran, pencurian, dan bencana alam lainnya.
Mengatur Interior Rumah
Hiasi rumah pertama sesuai selera dan kebutuhan. Jika anggaran terbatas, Anda bisa mulai dengan mengatur ruang-ruang utama terlebih dahulu.
Tetangga dan Komunitas
Kenali tetangga dan bergabunglah dalam komunitas sekitar rumah. Ini akan membantu Anda merasa lebih nyaman dan terikat dengan lingkungan tempat tinggal.
Pilihan Rumah Pertama Terbaik dari Magnolia Residence
Pertanyaan Umum tentang Rumah Pertama
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan oleh pembeli rumah pertama, beserta jawabannya:
Langkah pertama untuk membeli rumah?
Langkah pertama untuk membeli rumah adalah merencanakan keuangan dengan bijaksana. Evaluasi pendapatan, pengeluaran, dan simpanan Anda dengan cermat untuk menentukan anggaran yang sesuai. Dengan perencanaan keuangan yang matang, Anda dapat memahami berapa banyak yang bisa Anda belanjakan untuk rumah pertama tanpa mengorbankan kualitas hidup Anda.
Bagaimana cara untuk membeli rumah pertama?
Untuk membeli rumah pertama, langkah pertama adalah merencanakan keuangan dengan matang dan menentukan anggaran yang sesuai. Selanjutnya, cari properti yang sesuai dengan kriteria Anda dan lakukan inspeksi menyeluruh. Setelah itu, ajukan KPR jika diperlukan dan pahami dengan baik kontrak jual beli. Terakhir, pastikan seluruh proses pembelian dilakukan secara legal dan melalui jalur resmi untuk menghindari masalah di masa mendatang.
Apa bisa beli rumah tanpa DP?
Sebagai aturan umum, DP atau uang muka sebesar 10-20% dari harga rumah dianggap ideal untuk menghindari banyak biaya tambahan. Tetapi, saat ini sudah banyak juga promo dengan waktu terbatas yang dapat memungkinkan uang muka lebih rendah bahkan hingga 0% atau tanpa DP.
Apa saja yang harus diperhatikan saat membeli rumah agar tidak tertipu?
- Pertama, pastikan untuk melakukan verifikasi keabsahan dokumen properti dan pemiliknya.
- Kedua, lakukan inspeksi fisik secara menyeluruh untuk menghindari kerusakan tersembunyi.
- Ketiga, selalu gunakan jasa agen properti yang terpercaya dan berlisensi.
- Keempat, waspada terhadap penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan dan jangan terburu-buru dalam pengambilan keputusan.
- Terakhir, pastikan untuk mengurus transaksi melalui jalur resmi dan legal agar terhindar dari penipuan.
Kapan waktu yang tepat untuk membeli rumah?
Waktu yang tepat untuk membeli rumah adalah ketika Anda telah siap secara finansial, memiliki kestabilan pekerjaan, dan menemukan properti yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Selain itu, membeli rumah pada periode di mana suku bunga pinjaman rendah juga bisa menjadi waktu yang menguntungkan untuk mengurangi biaya pembelian rumah.
Kesimpulan
Membeli dan memiliki rumah pertama adalah impian bagi banyak orang. Dengan perencanaan keuangan yang matang, pemilihan properti yang cermat, dan pemahaman tentang proses pembelian, Anda dapat mewujudkan impian tersebut. Ingatlah untuk selalu melakukan riset mendalam, mengumpulkan informasi dari sumber yang terpercaya, dan berkonsultasi dengan ahli sebelum mengambil keputusan besar ini.
Pastikan jika Anda akan membeli rumah hanya dari developer terpercaya yang sudah membangun berbagai cluster hunian berkualitas. Salah satunya Intiland dengan koleksi hunian nyaman seperti Amesta Living dan Virya Semanan.
Semoga panduan ini bermanfaat dalam memandu Anda menuju rumah pertama yang terbaik. Selamat mencari rumah impian Anda dan semoga sukses dalam perjalanan kepemilikan rumah pertama!